Alamat kantor pajak cabang yang tersedia di seluruh wilayah Indonesia menandakan betapa pentingnya membayarnya. Mungkin bagi Kamu, ini merupakan sesuatu yang merugikan karena akan memotong pendapatan bulanan setelah bekerja seharian.
Bukan hanya iuran pribadi saja yang harus dibayarkan, tapi juga perusahaan, usaha, properti, kendaraan, dan lainnya. Hal ini dikarenakan pajak-pajak di Indonesia dibagi menjadi beberapa kelas sehingga jadi lebih banyak.
Jika Kamu masih berpikir jika membayarnya hanya akan menimbulkan kerugian, sepertinya mind set tersebut harus dibenarkan. Pasalnya, ketika seseorang membayarkan pajaknya, aka nada banyak hal didapat dan digunakan oleh umum.
Mungkin hal itu tidak disadari, sehingga masih banyak orang menolak membayarkan kewajiban pajaknya. Dengan tidak membayarkan iuran wajibnya tersebut, suatu negara tidak mungkin bisa berkembang hebat dan maju seperti lainnya.
Alamat kantor pajak yang tersebar di seluruh wilayah tidak hanya berfungsi sebagai lokasi pembayaran saja. Apalagi mengingat saat ini sudah masuk era digital di mana semua kegiatan transaksi bisa online.
Namun, ketika mengunjunginya Kamu bisa melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan pungutan serta pemungutan pajaknya. Disediakan juga staff yang bisa Kamu ajak berdiskusi atau mengadukan permasalahan ketika tidak sesuai aturan.
Kantor perpajakan juga memiliki tugas lain selain mengurusi pungutan wajib warga negara. Tugasnya termasuk memberantas penyalahgunaan narkoba atau narkotika, psikotropika, dan pengedaran gelap benda berbahaya tersebut di lingkungan masyarakat Indonesia.
Kantor perpajakan bergerak dan mengerjakan tugasnya sesuai arahan undang-undang, menteri, presiden, lainnya. Dengan begitu, seluruh kantor termasuk cabangnya akan memiliki standar, kualitas, produk. Fitur, bahkan hingga pelayanan satu sama lainnya.
Syarat Menjadi Wajib Pajak Bagi Warga Indonesia
Seorang wajib pajaknya bisa berupa individu maupun badan usaha yang punya kewajiban membayarkan pajaknya ke pemerintah. Kamu bisa konsultasikan dengan datang ke alamat kantor pajak wilayahmu mengenai hal ini.
Iuran perpajakan jadi penghasilan utama pemerintah untuk membangun negara termasuk peningkatan fasilitas umum. Iuran tersebut wajib digunakan sebaik-baiknya oleh pemerintah agar bisa dinikmati seluruh masyarakatnya.
Persyaratan agar bisa menjadi wajib pajaknya sendiri terdapat dua sudut yakni secara objektif dan subjektif. Kedua hal ini sudah diatur juga oleh undang-undang, sehingga semuanya ditentukan bukan berdasar asal saja.
Jika malas membaca undang-undangnya, Kamu bisa datangi alamat kantor pajak terdekat untuk bertanya mengenai hal ini. Di mana syarat objektifnya adalah seseorang meskipun di bawah 18 tahun sudah punya penghasilan.
Penghasilan tersebut juga sudah lebih tinggi atau mencapai PTKP sesuai dengan Pph pasal 21. Ada peraturan lain yang membahas mengenai hal ini yakni pada peraturan menteri keuangan no 101 pmk.
Di mana seseorang dengan penghasilan lebih dari 4,5 juta sebulannya akan dikenai pajak. Namun, bagi wajib pajaknya dengan penghasilan lebih rendah, juga tetap diwajibkan melapor ke alamat kantor pajak.
Jika wajib pajaknya belum genap berusia 18 tahun, maka penghasilannya akan dijumlahkan dengan orang tuanya. Dengan begitu, wajib pajaknya masih akan membayar pajak atas nama orang tuanya.
Menghitung Biaya Pajak Penghasilan yang Harus Dibayarkan
Mungkin Kamu butuh gambaran mengenai bagaimana cara hitung pajaknya. Dengan mengetahui hal ini Kamu bisa memperkirakan berapa jumlah biaya yang harus dikeluarkan setiap tahunnya untuk membayar pajaknya.
Pajak-pajak penghasilan ini adalah nilai yang dikenakan kepada orang pribadi atas penghasilannya. Tidak hanya digunakan untuk mempersiapkan biayanya, pengetahuan ini juga perlu diketahui agar mudah melakukan pelaporan mengenai pajaknya.
Jika malas menghitungnya, Kamu bisa meminta bantuan ke alamat kantor pajak wilayah terdekat untuk dihitungkan. Tapi jika ingin menghitungnya sendiri, Kamu perlu menyiapkan beberapa hal agar bisa melakukan perhitungan.
Pertama adalah membuat daftar atas penghasilan total selama per bulannya. Pada hal ini, bukan hanya gaji-gaji pokok saja, tetapi juga tunjangan dari kantor yang diterima harus masuk ke daftar penghasilannya.
Setelah itu, pastikan penghasilan tahunannya sampai angka 54 juta bagi setiap anggotanya. Tambahkan juga beberapa hal seperti biaya telah menikah dan anggota keluarganya sebesar 4,5 juta, jumlahkan semua total nilainya.
Jika mengunjungi alamat kantor pajak terdekat Kamu akan diberitahu bahwa penghasilan kurang dari 50 juta akan ditarif 5%. Sedangkan 50-250 juta, nantinya akan ditarif bunga sebesar 15% per tahunnya.
Jika masuk ke penghasilan 250-500 juta, seseorang akan diberi tarif 25% setiap tahunnya. Sementara jika penghasilannya berada di angka lebih dari 500 juta per tahunnya akan dikenai nilai pajak 50%.
Jenis-Jenis Pajak yang Perlu Masyarakat Indonesia Tahu
Seperti dijelaskan sebelumnya bahwa perpajakan di Indonesia dibedakan menjadi beberapa macam. Semua jenisnya termasuk iuran wajib yang harus dibayarkan setiap masyarakat sebagai bentuk ketaatan sebagai warna negara.
Pertama adalah pajak PPH atau penghasilan baik berupa badan maupun pribadi. Badan di sini adalah sebuah perusahaan yang berjalan pada bidang penjualan atau perdagangannya baik barang maupun jasa.
Untuk lebih lanjutnya lagi, Kamu bisa membaca pasal-pasal terkait perpajakan penghasilan. Kamu juga bisa menghadiri alamat kantor pajak terdekat untuk mendapatkan informasi terkait jenis pph atau pengasilannya.
Selanjutnya adalah pajak PPN atau pertambahan nilai dilakukan untuk barang dan jasa yang diedarkan kepada konsumennya. Namun, biaya pajaknya ini tidak dibayarkan langsung oleh konsumennya, melalui perusahaan pengedar barang jasanya.
Pajak atas penjualan barang-barang mewah, jenis ini sempat populer dan menjadi bahan perbincangan masyarakat. Segala persyaratan mengenai barang-barang mewah yang dimaksudnya ada pada Undang-Undang nomor 8 1983 atau 42 2009.
Ketika mengunjungi alamat kantor pajak, Kamu akan diberitahukan bahwa nilai perpajakan barang mewah dihitung bersama dengan PPN. Ini dikarenakan barang-barang mewah tersebut juga melakukan distribusi kepada para calon pembelinya.
Kemudian ada jenis-jenis bea materai ini akan dikenakan saat seseorang mengurus surat-surat penting atau perjanjiannya dengan nilai tertentu. Bea materai juga sering disebut sebagai biaya atas dimanfaatkannya dokumen oleh seseorang.
Ada perpajakan bumi dan bangunannya, di mana Kamu wajib bayar iuran wajibnya atas kepunyaan kebun, hutan, hingga tambang. Sedangkan bangunannya merupakan bangunan-bangunan yang berdiri di atas tanahnya.
Tata Cara Bayar Iuran Pajak Secara Online
Sesuai ketentuannya, iuran wajib bagi warga negara ini punya sanksi berat jika tidak dibayarkan. Oleh karenanya sebagai warna yang taat aturan dan ingin terhindar dari sanksi-sanksi harus rutin, disiplin membayarnya.
Sanksi paling ringan, seseorang akan diberikan surat dari alamat kantor pajak terdekat di wilayahnya. Hal tersebut sangatlah memalukan jika Kamu orang terpandang, apalagi saat suratnya tidak sampai di tanganmu sendiri.
Tidak hanya sebuah surat, Kamu juga bisa dikenai sanksi-sanksi lain seperti yang tertulis di undang-undang serta peraturan pemerintah. Salah satunya berupa denda, bunga, serta kenaikan biaya bayar setiap pembayaran pajaknya.
Untuk itu Kamu perlu disiplin membayarnya, apalagi sudah masuk era 4.0 di mana semua bisa dilakukan menggunakan ponsel. Termasuk bayar serta melapor pajak kepada negara tanpa pergi ke luar rumah.
Tata cara pembayarannya secara online dilakukan diawali pembuatan kode biling. Tapi, Kamu harus pastikan bahwa telah memiliki nomor EFIN sebelum membayarnya, jika belum punya bisa kunjungi alamat kantor pajak.
Dengan sistem e-billing yang dipakai para wajib pajaknya akan membawa ke formulir berikutnya. Dengan menggunakan sistem e-billing ini, masyarakat bisa lebih mudah mengisi setoran surat pajaknya sesuai transaksi yang dilakukan.
Menggunakan sistem e-billing, pembayaran bisa langsung diterima atau di accept oleh kantor. Dengan begitu, tidak perlu menunggu lama, ditambah lagi karena sudah ada efin, masyarakat bisa membayarnya tanpa membawa dokumen.
Fungsi Pajak Bagi Pembangunan Negeri
Mungkin masyarakatnya tidak terlalu berpikir apa saja fungsi dari bayar pajak di negaranya. Karenanya, masyarakat lebih memilih menghindari pembayaran iuran tersebut sehingga tidak mengurangi pendapatan dari hasil kerjanya selama sebulan.
Terdapat beragam fungsi yang wajib diketahui layaknya budgeting, pengatur, stabiitas, serta redistribusi pendapatan. Agar terwujudnya fungsi-fungsi itu, masyarakat bisa membantunya dengan membayarkan iuran ke alamat kantor pajak terdekat tempat tinggalnya.
Fungsi bugetair atau anggaran berkaitan dengan penyediaan layanan publik yang bisa Kamu gunakan hingga sekarang. Misalnya saja pada transportasi umum, pembangunan infrastruktur, jalan raya, tol, penyediaan fasilitas kesehatan publik lainnya.
Selanjutnya regulerend atau fungsi mengatur di mana pajak menjadi alat pengatur pertumbuhan ekonomi suatu negara. Dengan adanya pajak, tujuan ekonomi suatu negara bisa dicapai bersama.
Di alamat kantor pajak, para pekerjanya bekerja keras mencapai fungsi-fungsi stabilitas dari perekonomian negaranya. Pemungutan pajak juga difungsikan sebagai alat pengatur pengedaran uang di masyarakat sehingga bisa seimbang.
Terakhir ini fungsi pendistribusian pendapatan di mana pemungutan pajaknya berguna untuk membayarkan berbagai kepentingan publik. Pendistribusian pendapatannya kembali akan diberikan kepada para pegawai setiap kantor pelayanan perpajakan di seluruh wilayahnya.
Pajak-pajak tersebut difungsikan agar masyarakat bisa mendapatkan berbagai pelayanan yang terbaik. Iuran pajak juga nantinya akan dialihkan ke berbagai program pemerintah seperti KIS, BPJS, ataupun Kartu Indonesia Pintar.
Melihat Alamat Kantor Pajak Lewat DJP Online
Agar terkabulnya keharusan, penduduk Indonesia wajib mematuhi perintah pajak yang harus disetorkannya. Namun, jika belum mengetahui di mana alamatnya, Kamu tentu tidak bisa membayarkannya kecuali melalui pembayaran online atau aplikasi.
KPP atau kantor pelayanan perpajakan ini wilayah kerjanya disesuaikan dengan tempat tinggal serta kedudukan wajib pajaknya. Tidak cuma bergerak menjalankan serta mewujudkan fungsi-fungsi perpajakannya saja.
Tapi kantornya juga akan menjalankan bermacam kepentingan lainnya juga menjadi tempat pengaduan bagi masyarakatnya. Sebagai warna negara Kamu perlu mengetahui di mana KPP atau alamat kantor pajak terdaftarnya.
Agar lebih mudah, kamu bisa mengeceknya melalui situs DJP online lewat ponsel. Atau juga bisa melalui nomor kontak dari kantor-kantor pajak pusat. DJP sendiri beralamatkan di Jl. Gatot Subroto No. 40-42 Jakarta 12190.
Setelah itu, Kamu hanya perlu menuliskan npwp, password akun, serta kode atau pin keamanannya. Nantinya akan ada kolom yang bisa Kamu isi di halaman tersebut untuk pengisian beberapa hal itu.
Setelah berhasil masuk akun, pilih menu profil dan pergi ke halaman info perpajakan. Nantinya Kamu akan diberikan informasi mengenai nama, lokasi dari kantor di mana seharusnya Kamu membayar pajak.
Hal penting seperti ini tentu perlu Kamu ketahui agar bisa membayarkan iuran pajak di lokasi sesuai. Namun, jika tidak ingin membayarkan secara offline, bisa memanfaatkan teknologi dengan membayarkannya di aplikasi.
Membayarkan iuran wajib ini bukanlah sebuah hal yang harus Kamu hindari. Dengan membayarkan iuran ke alamat kantor pajak yang tepat, masyarakat Indonesia bisa memiliki banyak fasilitas.